Anda tentu setuju, keberadaan area hijau di rumah, seperti kebun atau taman, terbilang penting. Sebab, kebun atau taman dapat membantu menciptakan kesan asri pada hunian, sehingga orang-orang di dalamnya akan merasa lebih nyaman. Namun, bagaimana bila lahan yang ada cukup terbatas? Untuk kendala semacam ini, taman kecil bisa menjadi solusi.
Nah, lewat Buku Ide berikut, Homify akan mengupas tuntas langkah-langkah mewujudkan taman kecil untuk memperindah rumah Anda; mulai dari menentukan luas lahan, panduan membuat kontur taman, tanaman hias yang cocok Anda pilih, estimasi biaya yang diperlukan, dan sebagainya. Penasaran? Yuk, simak selengkapnya!
Pertama-tama, yang perlu Anda lakukan adalah menentukan terlebih dulu berapa luas lahan yang akan Anda “sulap” menjadi kebun atau taman kecil di rumah. Langkah ini akan memudahkan Anda melaju ke tahap berikutnya, yakni menentukan tema taman serta tanaman hias apa saja yang akan ada di dalamnya.
Contohnya, bila lahan yang ada cukup luas, Anda mungkin bisa mencoba beberapa tema, seperti taman bertema ruang tamu outdoor atau taman bermain anak. Nantinya, selain aneka bunga dan tanaman hias cantik, Anda juga dapat meletakkan bangku taman atau bahkan ayunan untuk bersantai. Sebaliknya, bila lahan yang tersedia cukup sempit, coba terapkan konsep taman minimalis dan manfaatkan media-media berukuran kecil (misalnya pipa-pipa yang sudah dihias dengan cantik) sebagai wadah untuk tanaman Anda.
Setelah menentukan luas lahan berikut konsep taman yang diinginkan, langkah selanjutnya yaitu membuat kontur taman. Kontur taman ialah gundukan tanah yang dibentuk dengan pola dasar bulat, sabit, oval, dan sebagainya, sesuai konsep taman yang akan diwujudkan.
Berikut tahap-tahapan membuat kontur taman:
Begitu langkah kedua selesai, selanjutnya Anda bisa mulai menanami taman kecil itu dengan aneka tanaman yang Anda inginkan. Sebagai tahap awal, mulailah dari tanaman berukuran besar terlebih dulu. Sehingga, tanaman hias berukuran kecil tidak terinjak-injak.
Galilah lubang dengan menggunakan cangkul sesuai ukuran akar pohon yang akan ditanam. Contohnya, jika pohon yang akan ditanam berdiameter 30 cm, buatlah lubang berdiameter 50 cm. Dengan begini, akar pohon lebih mudah dimasukkan dan Anda masih punya space untuk memberikan pupuk organik yang cukup. O, iya. Pastikan Anda mengelompokkan tanaman hias secara teratur sesuai jenisnya, untuk menambah estetika taman mungil Anda, ya.
Mengingat setiap tumbuhan membutuhkan air yang cukup, pikirkan pula sistem penyiraman yang akan diterapkan di taman Anda—apakah Anda hanya akan menerapkan sistem penyiraman manual, atau justru memasang sistem penyiraman otomatis.
Dalam hal ini, kami lebih menyarankan agar Anda menerapkan sistem penyiraman otomatis. Sebab, di samping memastikan tanaman-tanaman cantik di taman Anda senantiasa segar, sistem ini juga membuat Anda tak harus terikat jadwal menyiram taman dua kali sehari.
Untuk membuat sistem penyiraman otomatis, Anda dapat berkonsultasi langsung dengan pakar taman pilihan anda.
Memilih tanaman hias merupakan salah satu langkah penting dalam proses mewujudkan taman kecil. Alasannya, tanaman-tanaman inilah yang akan menentukan bagaimana tampilan akhir taman Anda nantinya.
Sebenarnya, tidak ada syarat dalam memilih tanaman hias. Anda bebas memilih aneka bunga cantik favorit Anda, seperti bunga krisan, anggrek, mawar, melati, kaktus hingga pohon bonsai. Untuk taman dengan luas lahan yang terbatas, tanaman hias lebih baik ditanam di dalam pot saja. Trik ini sekaligus memudahkan Anda untuk memindahkannya ke dalam atau ke luar rumah bila diperlukan.
Namun, apabila Anda lebih menyukai konsep taman alami dengan sentuhan “tradisional”, jenis tanaman obat bisa menjadi pilihan. Sambil tetap menyesuaikan dengan tema taman kecil Anda, pilihlah tanaman seperti jahe, kunyit, kencur dan sebagainya sesuai kebutuhan Anda dan keluarga.
Selain tips memilih jenis tanaman hias serta langkah-langkah membuat taman kecil, kini Homify akan mengajak Anda menghitung estimasi biaya yang diperlukan. Total estimasi biaya diperoleh dengan menjumlahkan biaya pengadaan bibit, rumput, serta perlengkapan penunjang lainnya.
Untuk memudahkan penghitungan, mari kita umpamakan taman Anda memiliki luas area sebesar 10 m2.
Nah, itulah estimasi biaya yang Anda perlu alokasikan untuk mewujudkan taman kecil impian di rumah. Yang perlu diingat, estimasi di atas berdasarkan asumsi luas taman 10 meter persegi. Sehingga, biaya yang Anda keluarkan mungkin lebih sedikit atau lebih banyak dari estimasi di atas, tergantung luas taman Anda.
Akhirnya, semoga info dalam Buku Ide ini cukup bermanfaat dalam membantu Anda mewujudkan area hijau nan cantik di rumah. O, iya. Supaya konsep taman lebih tertata, Anda juga boleh lho menggunakan jasa arsitek lanskap dalam daftar kami.