Jika Anda seorang traveler, Anda pasti tahu bahwa setiap propinsi di semua negara, memiliki berbagai karakter dan pesonanya masing-masing. Begitu juga Korea, yang mana adalah negara semenanjung. Dan hari ini, kami ingin bicara mengenai pulau yang menjadi tempat paling favorit bagi para pelancong di Korea: Jeju Island.
Memiliki sebutan favorit, Pulau Jeju adalah pulau yang indah, yang pesonanya sering membuat orang-orang bermimpi untuk tinggal di sana. Dan dalam artikel ini, secara singkat kami ingin memberikan gambaran mengenai kehidupan di sana melalui bangunan-bangunan tempat tinggalnya. Simak baik-baik dan rasakan sendiri keistimewaan lain yang diberikan pulau ini.
Ini adalah rumah yang dirancang sesuai keinginan pemiliknya, yang menginginkan sebuah hunian berlantai satu dengan pemandangan dan halaman yang luas.
Tanah bangunan ini sendiri dekat dengan perkebunan jeruk, di mana pemilik rumah menginginkan sebuah ruang hidup yang tidak merusak perkebunan jeruk tersebut. Dan karena tinggi bidang perkebunan jeruk itu sendiri sudah sekitar 3 meter, maka pilihan yang masuk akal adalah membuat sebuah landasan bangunan yang juga tinggi, baru membangun ruang kehidupan di atasnya. Dengan cara ini perkebunan jeruk tidak terganggu, dan pemilik rumah dapat menikmati pemandangan luas dan leluasa dari ketinggian. Struktur bangunannya sendiri dibuat dari bebatuan basal berwarna putih.
Saat memasuki rumah, Anda dapat merasakan keuntungan dari rancangan hunian yang tinggi. Kita dapat melihat pemandangan perkebunan jeruk melalui kaca yang terletak di ujung koridor rumah. Nuansa yang menenangkan di luar rumah dapat dibawa masuk ke dalam hunian secara alamiah.
Rumah ini dirancang perusahaan arsitektur lokal, HBA-rchitects.
Rumah kedua yang kita lihat, dibangun di daerah Chusuri. Seperti rumah pertama, arsitek merancang ruang kehidupan di lantai kedua, yang membuat pemilik rumah memiliki bidang pandang yang lebih luas dari dalam rumah.
Rumah kemudian diselesaikan dalam warna putih dan abu-abu gelap dengan kontras yang jelas, dan struktur rumah yang horizontal dan panjang, memberikan suasana berbeda dari bangunan vertikal yang biasa kita temui di perkotaan.
Ini adalah tampilan interior rumah kedua kita. Ruang di foto ini adalah ruang makan, di mana keseluruhan dindingnya diisi dengan bidang jendela horizontal yang lebar. Ini adalah tempat yang menarik di mana Anda dapat menikmati pemandangan alam Jeju secara luas.
Dirancang oleh perusahaan konstruksi umum domestik, Dairyutsu.
Rumah ketiga kita, didesain lebih dekat dengan tanah dibandingkan rumah-rumah sebelumnya. Berawal dari gudang, bangunan ini direnovasi, dibangun dan kemudian dicat di atas rumput yang luas, dengan bahan material dari batu datar dengan bentuk berbeda-beda. Arsitek rumah ini telah berhasil mewujudkan sebuah ruang hidup yang sederhana dan nyaman.
Interiornya bersih dan stylish, didekorasi dengan konsep modern. Dari lantai, dinding hingga langit-langit diselesaikan dengan warna putih, mengisi ruangan dengan kesan bersih dan seragam, dengan penambahan furnitur dan aksesoris. Desain interior yang memberikan penekanan pada furnitur dan aksesoris seperti ini, memiliki keunggulan dapat menciptakan gambaran ruang yang jelas dan juga memberikan efek luas pada ruangan.
Rumah ini dibangun oleh perusahaan desain arsitektur setempat, Atelier Jeju Myeongwol.
Dan salah satu kualitas yang dimiliki oleh Jeju Island, adalah sebuah tempat yang sempurna untuk beristirahat, seperti rumah keempat kita ini; sebuah lingkungan hidup yang nyaman dan tenang untuk pensiunan. Pepohonan dan bebatuan khas Jeju mengelilingi bangunan, menambah atmosfir sebuah resort yang ideal.
Dirancang oleh perusahaan arsitektur domestik, Ire El.
Hunian kelima yang kita lihat adalah sebuah townhouse, kumpulan rumah-rumah keluarga di satu tempat yang membentuk sebuah perkampungan
kecil. Rumah-rumah terletak di kedua sisi jalan tengah yang lebar, menampung keluarga-keluarga mandiri dalam sebuah komunitas yang memiliki rasa kebersamaan.
Dibangun oleh perusahaan konstruksi setempat, Woody House.
Ini adalah rumah satu lantai dengan daya tarik utamanya berasal dari bahan-bahan bangunan yang menciptakan sebuah hunian yang simple dan bersahaja. Paduan antara nuansa rustic yang dibawa oleh bata dan kenyamanan struktur bangunan ini sendiri terasa pas, dan di sini Anda dapat melihat pemandangan alami Jeju yang terbentang luas di depan mata. Dibangun oleh perusahaan konstruksi domestik, Chae-Pereira Architects.
Jeju adalah sebuah pulau, dengan kata lain, ia memiliki kondisi iklim yang berbeda, yang membuat bangunan-bangunannya harus dapat beradaptasi dengan perubahan iklim, dan dapat bertahan lama. Dan sebagai solusinya, di pulau ini banyak arsitek yang menggunakan batu batu untuk bahan rancangan karyanya, seperti pada foto ini, di mana fasad dan dinding batunya terlihat menarik, unik dan menawan berkat elemen-elemen alami Pulau Jeju.
Rumah keluarga tunggal ini dirancang oleh perusahaan konstruksi domestik, ZeroLimitsArchitects.